Di Kejurnas Motoprix seri 3 Banten Evan Satria tidak kelihatan batang hidungnya. Yups, pebalap dengan nomor start #104 ini memang tidak ikut. Untuk sementara absen dan sekarang lagi fokus latihan. Maklum sejak kakinya patah karena kecelakaan tidak pernah latihan balap. Akibatnya di seri 1 dan 2 Motoprix ia menuai hasil buruk.
Remaja bertubuh jangkung ini sekarang ber KTP Semarang, akan fokus latihan dulu. Biar badan tidak kaku, lagian kakinya dipasangi pen jadi gerakannya agak terhambat ketika membesut motor balap. Beberpa tempat seperti landasan pacu pantai Depok Jogjakarta jadi tempat untuk latihan. Suasana yang sepi membuat latihan jadi lancar, nyaman dan bisa konsen. Masih mengasah ketrampilan di tikungan dengan memasang kun di beberapa titik.
“Untuk menguji hasil latihan dari Depok kita lanjut ke PRPP. Biar lebih greng latihannya toh, bedanya disini ada pebalap lain yang bisa digunakan sebhagai sparing patner. Sesekali untuk menempa phisik si Evan juga akan saya terjunkan di Grasstrack. Biar nggak strees Evan juga ikutan balap mini gp di Jogja,” ujar Anggun Satria, bokap Evan Satria.
Evan satria sendiri sekarang gabung di tim Yamaha Yamalube Borneo Dart Nissin DID KYT. Di tim tersebut juga ada nama Bima Aditya dari Jogjakarta sebagai mekanik yang menangani urusan korek mesin. Tim ini selain tarung di Kejurnas Motoprix juga beraksi di kejuaraan IRS. Dari cermatan enginesport.co Evan Satria harus adpatasi lebih cepat lagi dengan besutan Yamaha. Maklum sebelumnya ia acap menunggang Honda. Unang
Leave a Reply