PIRELLI MOTOPRIX REGION 2 PUTARAN 1 PURWOKERTO 2018 BANYAK DUEL SERU DAN BEBERAPA UNGGULAN TERJATUH!

Enginesport.co – Kejurnas Motoprix Region 2 Putaran 1 di GOR Satria Purwokerto (1/4) berlangsung lancar. Walau sempat dilanda hujan dan terang kembali hujan lagi namun semua aman terkendali. Di kelas MP1 Fitriansyah Kete dari tim ASTRA MOTOR RACING TEAM JOGJAKARTA meraih podium 1 dengan sukses. Bagaimana tidak ia gaspol terdepan selama 25 lap dan tidak terkejar. Posisi ke 2 adalah Boy Arby Febri dari HND KAWAHARA ICE FDR KYT ARACER NGK.

Wilman Hammer #05. Foto Unang
Wilman Hammer #05. Foto Unang

Sedangkan podium ke 3 ditempati oleh Syamsul Arifin dari tim YMH YAMALUBE ORYZA NISSIN IRC DID KYT. Perjuangan keras justru terjadi di rebutan posisi ke 3 antara Samsyul Arifin VS Hendra Rusadi. Sempet saling overtake dalam kondisi trek basah tapi Syamsul Arifin memenangi duel di tempat ke 3. R1 jadi moment penting untuk overtake  Hendra Rusadi dan terus bertahan sampai lap akhir.

Syamsul Arifin
Syamsul Arifin

“Terus terang saya salah dalam mengisi angin ban. Terlalu keras, mestinya saya turunin beberapa psi biar enak buat gaspol,” kata Syamsul Arifin.

Wilman Hammer andalan YMH YAMALUBE NHK IRC DID NISSIN NGK BAHTERA RT      sukses naik podium tertinggi. Menyusul Dicky Ersa dari tim ASTRA MOTOR RACING TEAM JOGJAKARTA di podium 2. Sedangkan tempat ketiga ditempati oleh Hendra Rusadi yang memperkuat YMH YAMALUBE NHK IRC DID NISSIN NGK BAHTERA RT.

Dicky Ersa
Dicky Ersa

Walau Dicky Ersa gagal naik podium tertinggi tetapi ambisinya untuk mengalahkan timnya yang dahulu sudah kesampaian. Minimal ia bisa mengalahkan Hendra Rusadi dan Sulung Giwa di kelas MP2. Hendra Rusadi finish ke3 dan Sulung Giwa ke 4. Keduanya dari tim YMH YAMALUBE NHK IRC DID NISSIN NGK BAHTERA RT.

“Gabung di tim ART bagi saya adalah mencari pengalaman baru. Perjuangan masih panjang dan saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik buat tim ART,” ujar Dicky Ersa pada enginesport.co.

Kelas pemula MP3 dan MP4 tak kalah serunya, termasuk MP 5 dan MP6. Beberapa unggulan sempat terjatuh dan tidak bisa melanjutkan lomba. Herjun AF dari tim ART Jogja sukses meraih juara 1 kelas MP4. Selama 20 lap doi memimpin didepan dan tak ada lawan yang mampu mengambil alih. Disini memang terlihat kualitas dari seorang Herjun AF.

Herjun Af
Herjun Af

Sayangnya saat duel di kelas MP3 ia terlibat crash dengan pebalap lain. Kronologisnya terjadi ketika lepas start, gerombolan pebalap berebut untuk paling cepat memasuki R1. Celakanya Herjun AF bersenggolan dengan pebalap lain dan terjatuh. Akibatnya  doi tak bisa gaspol lagi karena masih blank dan harus ditandu untuk mendapatkan pertolongan.

Aldi Satya Mahendra #57. Foto Unang
Aldi Satya Mahendra #57. Foto Unang

Begitu juga dengan Aldi Satya Mahendra andalan YMH YAMALUBE GHP RT. Bocah kecil yang masih berusia 11 tahun ini harus out of race karena terjatuh di R5. Ini terjadi justru ketika Aldi Satya Mahendra sedang leader di kelas MP6. Ia kehilangan grip depan dan oleng hingga terjatuh. Beruntung tidak mengalami cedera serius dan masih bisa gaspol lagi di kelas MP5.

Aldi naik podium 3
Aldi naik podium 3

Secara psikologis kondisi Aldy Satya Mahendra sebenarnya belum pulih 100%. Pergelangan tangan kirinya masih sakit. Bertarung dengan penuh heroik Aldi Satya Mahendra sempat beberapa kali sliding. Tetapi masih bisa mengontrol motornya. Hebatnya ia bisa duel head to head dengan lawannya. Dalam kondisi trek basah Aldi Satya Mahendra justru tampil on fire dan berhasil naik podium ke 3. Hebat!. Unang

 

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*