Enginesport.co – Evan Satria yang gabung di tim FASTTECH B-FAZZ HONDA akhirnya bisa meraih podium 2 setelah berjuang cukup keras. Bukan perkara mudah bagi Evan Satria untuk masuk 3 besar di kelas Bebek 125 cc 4Tak Standar Injeksi Pemula B alias MP6. Apalagi di ajang Pirelli Motoprix Region 2 Putaran 1 Purwokerto. Secara psikis Evan Satria punya beban mental yang cukup berat. Maklum selama 2 tahun lalu prestasinya di Motoprix merosot drastis.

Beruntung ada sosok Slamet Suroto orang pentingnya tim FASTTECH B-FAZZ HONDA. Yang sejak awal acap memberi semangat dan input buat Evan Satria. Tidak langsung frontal tetapi terapi ala Slamet Suroto terbukti ampuh. Hasilnya juga positif terbukti Evan Satria bisa naik podium ke 2. Walau belum seratus persen tetapi perubahan tersebut cukup bagus dibanding sebelumnya.

“Saya doktrin bahwa motor kami mampu untuk duel tinggal Evan Satria saja yang harus lebih greng lagi. Karena saya lihat ia masih gamang gaspolnya. Kan bisa dilihat pada sesi latihan bebas dan QTT. Saya optimis kedepannya Evan Satria bisa lebih termotivasi lagi,” kata Slamet Suroto Manajer tim FASTTECH B-FAZZ HONDA.

Salah satu kelemahan Evan Satria adalah gampang jatuh baik saat duel head to head atau pas gaspol sendirian. Enginesport.co acap memergoki Evan Satria terjatuh pas balap. Ini yang harus di hilangkan karena sudah keseringan jatuh. Sedikit demi sedikit berkat terapi dari Slamet Suroto, Evan Satria mulai stabil lagi balapnya. Pemanasan sebelum Motoprix di road race Kebumen hasilnya cukup bagus dan bisa naik podium. Kita tunggu action Evan Satria di Pirelli Motoprix Region 2 Putaran 2 di sirkuit Gery Mang Subang. Galak sitik ya Van!. Unang
Leave a Reply