Enginesport.co – Agung Setiawan, bos sirkuit GDS Klaten come back balap lagi. Sosok pria humoris ini memang berdarah balap sejati. Umur boleh menua tetapi jiwa tetap muda. Dan pelampisannya adalah gaspol legal alias balap resmi. Menyadari tenaga tidak muda lagi Agung Setiawan turun diajang balap Fun Race. Wow jatuh bangun tentu saja , bahkan kakinya pernah patah. Hebatnya dalam kondisi kaki patah ia mampu duel diajang balap resmi.

Setelah pemanasan di event Fun Race dan menemukan motor yang cocok doi mengatur strategi. Lantas pilih jalur Road Race dan Supermoto. Ikut duel juga di Supermoto seri 1 di sirkuit SSA Bantul Jogjakarta (29/4). Hasilnya? Naik podium ke 5!. Ini tentu sebuah prestasi membanggakan mengingat Supermoto bukan event ecek ecek. Lawannya tangguh tangguh baik itu tim atau privateer.
Turun di kelas Prostock 175 Agung Setiawan dari tim privateer Ervantona On Thurtle GDS Klaten sudah stand by, Menempati grid di 10 besar dan semuanya baik baik saja. Asyiknya lagi pria humoris ini bisa nembus di podium 5. Posturnya memang kecil tapi mampu mengnendalikan galaknya motor dan bisa juara lagi.
“Pas balap lancar lancar saja, tetap berusaha mempertahankan posisi. Berat sih tapi bisa mengatasi sampai 2 race, balap yang cukup melelahkan, tapi asyik,” kata Agung Setiawan.
Event bergengsi selanjutnya yang jadi sasaran adalah Indoclub Championship di Sirkuit Mijen Semarang (4-5/5). Pilihannya kelas Sport 2Tak 140 cc Tune Up, wah ini kelas yang galak. Doi lebih giat lagi berlatih dan menambah porsi free practice plus phisik. Penghuni tetap kelas kelas Sport 140 cc TU adalah Ervantona yang nota bene adalah putranya sendiri. Lainnya adalah Tommi Orlando, Diaz Kumoro Jati, R Fadhil, Marsholandi, Maulana, Agung HP dll.
“Balap bagi saya adalah pensiun yang menyenangkan. Kalau Sport saya nggak pasang target kecuali gaspol semaksimal mungkin. Motor sudah siap dan porsi latihan gas seminggu dua kali,” ujar bos GDS pada enginesport.co. Sukses bos, sip!. Unang
Leave a Reply