DIAZ KUMORO JATI DARI TIM JATON GANDEWO HARTECH PENGUASA BARU DI KELAS UNDERBONE 2TAK 125 CC TU OPEN FINAL MOTOPRIX 2018 PURWOKERTO

Diaz Kumoro Jati

Enginesport.co – Bebek 125 cc 2Tak TU Open di event bergengsi Final Kejurnas Motoprix Purwokerto (28/10) melahirkan penguasa baru yaitu Diaz Kumoro jati. Kelas tersebut dihuni pemakai 125Z karena promotor Orin Sugawa memang memisah kelas underbone 2Tak  tersebut jadi dua yaitu 125 cc dan 116 cc. Di sesi QTT pemegang pole position adalah Ervantona dengan time 48.585. Diikuti Tommy Richard Orlando grid dua, Irvan Riyadoh ke 3, Diaz Kumoro Jati ke empat dan Hilman Ramdani grid 5. Grid ke 6 sampai ke 13 diisi oleh Sofyan zyrof, Hydar Maulana, Agoes Chiken, Jojon AM, Delly Pramana, Irwansyah Picu, Marsholandi dan Fery S Mumu.

Race Day melesat bareng di group depan adalah Tommy Richard Orlando, Ervantona dan Diaz Kumoro Jati. Awalnya Diaz Kumoro Jati mampu leader di lap pertama. Tapi di trek lurus doi diambil alih oleh Tommy Richard Orlando dan Ervantona. Bahkan di R2 Diaz Kumoror Jati sempat out sedikit dan menabrak karung pembatas. Beruntung doi masih bisa menguasai motor dan tetap gaspol. Group depan diisi oleh Tommy Richard Orlando, Ervantona dan Diaz Kumoro Jati. Gep dengan group dua lumayan jauh.

Podium juara Underbone 2Tak 125 cc TU

Keasyikan gaspol Tommy Richard Orlando dan Ervantona akhirnya tumbang di R2. Sedangkan Diaz Kumoro Jati yang tadinya berada di urutan ke tiga gantian jadi leader. Pebalap dari tim JATON GANDEWO HARTECH ini tidak terburu buru gaspol. Ia tetap mengatur ritme mesin motornya. Apalagi jarak dengan pebalap dibelakang cukup aman. Melahap 10 lap akhirnya Diaz Kumoro Jati finish terdepan dengan best time 48.466. Total time ditempuh dengan catatan waktu 8:16.596. Irvan Riyadoh finish ke dua, Delly Pramana ke tiga, Hydar Maulana ke empat dan Jojon AM ke lima.

Maulana Jaton

“Sudah lama pengin kolaborasi dengan Diaz Kumoro Jati, cuma kesempatannya baru bisa sekarang. Alhamdulillah bisa podium 1 di kelas Bebek 2Tak 125 cc TU Open. Kedepannya mungkin akan lanjut di event kejurda dan event bergengsi lainnya seperti Indoclub Championship,” kata Maulana Jaton pada enginesport.co.

Mesin 125Z besutan Diaz Kumoror Jati di seting oleh mekanik senior Penta Wijaya dan Har. Dari total 13 peserts hanya 6 yang bisa finish, sisanya tumbang dan gagal menuntaskan balapan. Sayangnya motor underbone milik tim ROJOKOYO RACING STROKE 55 kali ini absen. Maklum tim pas final Motoprix Purwokerto tim asal Sragen ini lagi fokus di kelas 4Tak. Dengan kemenangan ini berarti Diaz Kumoro Jati menjadi penguasa baru di kelas bergengsi Bebek 2Tak 125 cc TU Open. Mantab, congratulations Diaz!. Unang

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*