Enginesport.co – Kota Semarang ternyata punya pembalap cilik cukup banyak. Mulai dari kelas Mini GP sampai nyemplak bebek balap. Boleh dibilang komplit dan perkembangan ini cukup signifikan. Info saja beberapa tahun silam pembibitan pembalap Semarang sempat stagnag. Sekarang, slow but sure tiap tahun muncul bibit anyar.
Dari pantauan enginesport.co, ada 4 bocil yang aktif latihan rutin di sirkuit Mijen. Mereka pendatang baru kelas Bebek 4Tak Ecu Std 150 cc Usia 12 tahun. Tepatnya belum ada seumur jagung membesut bebek balap. Sepakat meninggalkan Mini GP dan hanya fokus ke balap bebek 4 Tak. Siapa saja mereka?
Ke 4 bocil tersebut adalah Omar Bule, Farrel PV, Resky YH dan Bagas RR. Awalnya mereka latihan sendiri sendiri. Sekarang latihan tiap hari Rabu, gabung dengan seniornya di FOBM Semarang. Jadi lebih teratur karena ada skedulnya. Beda dengan latihan sendiri yang melulu mencari best time di trek.
“Kalau latihan bareng gini kan semangat, pembalap kecil jadi paham. Kan kita sudah ada pelatih juga. Ada sesi dimana pembalap tim kami LaturamaSalsa membimbing di trek. Kita start kan bareng bareng biar ada kompetesinya walau startnya manual,” kata Heri Laturama, owner tim Laturama Salsa Semarang.
Omar Bule, Farrel PV dan Bagas RR ini bisa dikatakan satu angkatan. Sama sama baru beberapa bulan gaspol motor bebek 4Tak. Belum ada pengalaman ikutan event balap kelas Bebek 4Tak Ecu Std 150 cc Usia 12 tahun. Hanya Resky YH yang pernah ikutan, itupun baru sekali. Sebenarnya 4 bibit unggul ini pengin gaspol di event club dulu.
Tapi masih banyak promotor event yang tiarap. Sementara event paling dekat justru Kejurnas Motoprix 2021 seri pertama yang akan berlangsung di sirkuit Mijen Semarang awal bulan Juni. Mau tidak mau Omar Bule, Farrel PV, Bagas RR dan Resky YH harus duel di Kejurnas Motoprik. Berat sih sepertinya, tapi mau tidak mau harus dilalui 4 bocil ini.
“Kita siap siaplah apalagi ini event Kejurmas Motoprix. Biar jadi pengalaman buat Omar Bule apapun hasilnya nanti. Targetnya bisa masuk qtt dulu, kalau masuk kita push bisa finish dulu lah,” kata Fuad Asyfag ayah Omar Bule.
Nada sama juga terlontar dari mulut Rafael Sigit ortu Farrel PV. Selaku ortu malah penasaran karena belum pernah melihat jagoannya duel di event resmi. Kan belum ketahuan perkembangannya, apakah makin meningkat atau malah sebaliknya. Rafael Sigit pastinya tak akan menyia nyiakan kesempatan tersebut.
“Farrel pasti ikutan Motoprix biar dia merasakan atmosfer balap yang sesungguhnya, perkara kalah atau menang tak masalah namanya juga balapaan,” jelas Rafael Sigit pada enginesport.co. Sip, selamat berjuang Omar Bule, Farrel PV, Resky YH dan Bagas RR, semangat!. Unang
Leave a Reply