PERSIAPAN DUEL DI PON PAPUA 2021, TIM PON JATIM LATIHAN DISIRKUIT MIJEN SEMARANG, DIKAWAL LANGSUNG BAMBANG KAPTEN HARIBOWO

Tim PON Jatim 2021. Foto Unang

Enginesport.co – Belakangan ini sirkuit permanen Mijen Semarang ramai dijejali tim bonafid dan privateer. Untuk apalagi kalau bukan seting mesin dan latihan balap. Maklum, mendekati hajatan bergengsi Kejurnas Motoprix 2021 yang akan tayang di Semarang. Tak ketinggalan tim PON Jatim yang dikomandani Bambang Kapten Haribowo ikutan seting mesin di Mijen (22-23/5). Tapi tim Jatim ini tidak ikutan balap di Kejurnas Motoprix lho. Mereka persiapan buat gaspol di ajang PON Papua 2021 bulan Oktober.

Bambang Kapten Haribowo, Ketua IMI Jatim

Gerry Salim, Tomi Salim, Robi Sakera, Adenata dan Candra Toke sejak pagi serius melahap trek Mijen. Sesekali canda tawa mewarnai aktifitas mereka berlima. Sekaligus melakukan sparing patner dengan pembalap lain yang gaspol di lintasan. Tim PON Jatim lebih terkonsep dan matang latihannya. Pembalap senior didepan sedangkan yuniornya menempel di belakang. Jadi bukan lepas sendiri sendiri, tapi saling tempel untuk pengenalan racing line balap. Setelah beberapa lap masuk padock lagi membahas materi lain.

“ Kita coba di sirkuit Mijen, next time giliran Sentul kecil. Kalau di GBT sudah sering , biar nggak jenuh kita selingi latihan di luar Surabaya. Hal penting lainnya adalah pembalap kita harus bisa adaptasi cepat dengan trek di Papua, ini akan sangat membantu saat mereka duel nanti,” kata Bambang Kapten Haribowo yang juga Ketua IMI Jatim.

Lebih lanjut pria ramah ini mengatakan kalau target di PON ke 20 Papua nanti bisa dapat 1 emas. Cukup realistis dan tidak muluk muluk, terlebih lagi motivasi tim PON Jatim lagi tinggi. Ditambah lagi selama ini belum pernah dapat emas cabang olah raga sepeda motor di PON. Ini yang membuat tim PON Jatim jadi lebih termotivasi. Bambang kapten Haribowo yang juga CEO dan Founder BOLS Otomotif Club memang lagi semangat semangatnya, utamanya untuk meraih 1 emas di ajang PON.

“Kalau sebagai IMI terbaik sih Jatim sudah pernah dapat, bahkan sampai 4 kali. Sedangkan di PON urusan emas belum pernah, nah saya berharap dan optimis target bisa tercapai. Ini kesempatan saya sebagai Ketua IMI Jatim untuk totalitas merebut 1 emas,  semoga saja,” kalemnya sembari tersenyum.

Balap motor di PON hanya ada dua kelas yaitu diatas usia 20 dan dibawah usia 20. Gerry Salim dan Tomi Salim gaspol di senior sedangkan Robi Sakera, Adenanta dan Candra masuk kategori junior. Besutan sudah disediakan jadi tinggal bawa badan saja. Walau persaingan ketat dan berat karena karena harus rebutan dengan 35 Propinsi se Indonesia namun ke 5 pembalap tim PON Jatim ini merasa optimis. Semangat tim PON Jatim dan semoga kesampaian dapat 1 emas, sip!. Unang

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*