
Enginesport.co – Han Romel dari Magelang adalah juara Nasional Speed Off Road Kelas T34 tahun 1999 dan 2000. Selain speed off road Han Romel juga menekuni sprint rally. Tahun 2002 dapat juara 1 Gudang Garam Sprint Rally bersamaan dengan Kejurnas Rally Asia Pasific, over all finish ke 9. Belakangan ini doi come back lagi ke sprint rally dan mampu nembus 5 besar.
Menyoroti dunia spint rally pria ramah ini tak habis pikir dengan regenerasi yang tergolong lambat. Di kota Semarang baru muncul nama M Irvan dan Jogja ada Variando. Dua nama tadi punya prestasi cukup bagus di ajang sprint rally. Anggapan membuat besutan sprint rally butuh dana besar ditambah lagi statement serupa seorang perally top menjadi salah satu sebab regenerasi macet.

Menurut Han Romel pernyataan tersebut tidak benar. Pemilik bengkel mobil di jalan Pringsurat Temanggung ini mengatakan dengan dana cukup dan memakai besutan standar seorang new comer bisa ikutan gaspol dievent resmi sprint rally. Bukan omong kosong dan Han Romel sudah membuktikannya. Daihatsu Winer warna putih besutannya yang dipakai gaspol adalah fakta.
“Bagaimana generasi baru mau ikutan sprint rally kalau belum belum sudah di plot duit ratusan juta untuk membuat besutan balap?. Bagi pembalap baru dengan kemampuan vinansial menengah bisa kok gaspol pakai mobil standar. Tentunya mobil dimodif lagi sesuai regulasi, kaki kaki juga disiasati dan tidak perlu part mahal,” kata Han Romel.
Setelah lama vakum balap belakangan Han Romel turun lagi sekedar fun. Ternyata masih sanggup naik podium lagi, terakhir doi gaspol di Sprint Rally Hambalang Jawa Barat. Mobil sprint rally garapan Han Romel terbukti kompetetif, urusan podium juga dapat. Malah mobil bikinannya banyak di beli orang luar jawa. Spesialisnya memang kaki kaki dan body sementara urusan mesin di percayakan ke Phit Work Ungaran.

Yang menggembirakan sekarang ini Magelang punya bibit baru. Namanya Samuel Christian Gunawan, masih duduk duduk dibangku SMK Negri 1 Cawang Magelang. Darah balap menurun dari bokapnya yang mantan pembalap roda dua. Tapi Sammy lebih tertarik ke roda empat karena faktor safetynya lebih terjamin. Mentornya siapa lagi kalau bukan Han Romel, dasarnya cerdas Sammy cepat paham.
“Awalnya saya jadi navigator tapi pasion saya driver. Makanya saya belajar dari nol lagi khusus gaspol sprint rally. Asyik dan saya menyukainya, ini sudah mulai latihan bareng mentor saya om Han Romel,” kata Sammy.
Sammy memang butuh latihan dan jam terbang, beberapa kali sudah dilakukan di sirkuit Tambakrejo DIY. Sekarang remaja Magelang ini lagi persiapan memulai debutannya gaspol di sprint rally bulan Desember 2021 di sirkuit Tambakrejo DIY. Untuk sementara doi memakai Daihatsu Winner milik Han Romel. Maklum besutan pribadinya masih dalam proses, belum bisa di gunakan. Jos!, semangat ya Sammy!. Unang
Leave a Reply