Enginesport.co – ABRT20 Racertees GDS Dragbike Rookie di sirkuit permanen GDS Klaten (30/10) sukses menjaring 800 peserta. Ini rekor, selama event di sirkuit GDS baru kali ini menyentuh nominal 800 an. Dengan kembalinya dragbike rookie ke Klaten berarti ikon balap trek lurus 201 meter hidup kembali. Ada 30 kelas yang dipertandingkan termasuk kelas kelas baru seperti Sunmori. Paling banyak staternya kelas bracket, satu kelasnya ada 50 sampai 100 stater.
Info saja GDS Dragbike tayang perdana tahun 2017, absen 2 tahun gegara pandemic covid 19. Tahun 2023 mulai lagi tapi gaspolnya di sirkuit non permanen Bremoro Solo. Hanya dua kali pentas dan mulai bulan September lalu kembali ke GDS lagi. Bocorannya sih tiap bulan bakalan digelar dragbike rookie. Tapi hanya sampai tahun 2023, next belum pasti apakah lanjut di Klaten lagi atau kota lain.
“Untuk sementara sampai tahun 2023 dulu yang GDS nya mas. Disini yang susah kan akses masuk ke lokasi sirkuit. Dari kota jaraknya cukup jauh ditambah lagi beberapa ruas jalan aspalnya bolong bolong ,”jelas Agung Setiawan sang promotor.
Dari cermatan enginesport.co suasana memang sudah berubah lebih baik dan rapi. Dua area padock juga sudah ditambah kapasitasnya. Termasuk pagar BRC yang tertata dengan tempelan spanduk sponsor. Area sirkuit clear penonton karena Guard pengaman cukup tegas dan langsung menghalau penonton yang masuk ke area trek.
Gerbang start terlihat cerah beda dengan jaman dulu yang agak kusam. Tempat start lebih luas lantaran podium pembagian hadiah dipindah. Bisa menampung pembalap lebih banyak yang akan lepas landas di trek 201 meter. Disini petugas Guard tegas menghalau penonton yang masuk area ini. Alhasil yang terjadi tidak semrawut seperti tayangan dragbike pada umumnya. Bahkan pembalap yang masuk duluan untuk menungu giliran padahal kelas yang dimainkan masih lama juga kena geser pihak keamanan alias Guard.
“Kita benahi mulai sekarang agar bisa profesional, namanya juga pembalap anyaran yang biasa main liaran di jalan raya. Mayoritas masih belum paham tata cara start dragbike yang benar. Sedikit demi sedikit kita beri pembelajaran agar meraka paham di balap yang legal alias resmi,” senyum agung Setiawan. Sip! Unang
Leave a Reply