Enginesport.co – Edrin Ahza Hartge semakin mantab gaspolnya dan sering naik podium ditahun 2023. Paling gres tentu saja meraih juara 3 kelas Beginner event JGP 2023 di sirkuit Gokart Boyolali (17-18/6). Sebelumnya di road race Jogjakarta sirkuit Mandala Krida bocil ini merebut podium 1 di kelas yang sama. Jos!
Ada yang berbeda tahun ini, yup Edrin Ahza Hartge gabung dengan tim Dewasena dari Jawa Barat. Makanya besutan ganti warna, dulu dominan putih dengan stiker Liqui Moly. Sekarang full merah cerah kombinasi kuning ada label Dewasena memakai no start #220. Begitu pula dengan wearpack balapnya, identik dengan warna Dewasena. Jangan lupa kepoin Edrin di IGnya ya, edrin_hartge
Bersama tim Dewasena doi membidik event bergengsi Oneprix dan Java Gran Prix. Di event Oneprix mendapat banyak pengamalaman berharga walau belum bisa naik podium. Biasanya sih main di kelas Mini Sport 150 cc tapi sejak gabung Dewasena fokus satu kelas yaitu Bebek 4Tak Std 150 cc Beginner. Main di level kejurdanan juga ambil satu kelas saja, lebih praktis dan tidak ribet. Tenaga, pikiran tidak terkuras habis, belum lagi kalau racenya berdekatan.
Start dari grid 4 Edrin Ahza Hartge langsung melesat setelah lampu merah padam. Lepaas dari R1 sudah di urutan 3, terus membuntuti Abimanyu Fermadi tim LFN HP969 RT di posisi ke dua. Leadernya dipegang Dandy Aksa Widya tim Yamaha Yamalube Aditama BCM Beran. Dari lap pertama sampai finish Edrin memang berusaha memperpendek gep dengan Abimanyu Fermadi. Tapi lantaran sudah terlalu jauh Edrin akhirnya main safety. Apalagi posisinya sudah aman dan tak terkejar pembalap dibelakangnya.
“Edrin di tim Dewasena membidik Oneprix dan JGP semoga bisa main full seri. Di Kejurnas Motoprix kita juga gaspol termasuk level Kejurdanan. Urusan setingan motor saya percayakan pada Eva Agus Prasetyo,” kata Sapto Purnomo ortu Edrin Ahza Hartge. Sip!. Unang
Leave a Reply