Enginesport.co – Event balap motor Kejurprov Jateng Casytha Manahadap Road Race 2023 seri 3 di sirkuit NP Alun Alun Blora (15-16/7) berlangsung sukses aman dan terkendali. Total ada 5 event, seri berikutnya bakal tayang di kota Purbalingga awal September. Balap gawean Manahadap Management layak dapat dua jempol, ketika EO lain rame rame bikin dragbike, Manahadap Management justru peduli banget terhadap road race. Tak tanggung tanggung dibikin sebanyak 5 seri. Ingat, masih ada road race bergengssi bikinan Manahadap Management, Java Grand Prix yang tayang 3 seri.
“Seri ke 4 kita boyong ke kota Purbalingga tepatnya di sirkuit NP alun alun Purbalingga. Sedangkan finalnya tayang di kota Solo. Tahun depan lanjut lagi, semoga bisa nambah serinya,” kata Danung yang di amini oleh Santo dari Manahadap Management.
Salah satu tim bonafid yang ikutan adalah JMTDRT milik Ahmad Ramadhan. Tim asal Blora ini sekarang merekrut Dwi Purwanto sebagai pembalap utama menggantikan Huda Setiawan yang habis masa kotraknya. Ahmad Ramadhan selaku owner tim sengaja menaruh di kelas lokalan dulu. Sekaligus taste buat Dwi Purwanto alias Salepok sebagai debutan baru di JMTDRT Blora. Salepok sendiri di kota Blora namanya cukup populer dan acap naik podium.
Tipikalnya agresif, lepas start bisa berada digerombolan depan. Semangat 45 pokoknya duelnya, begitu jatuh langsunggbangun, gaspol lagi. Itu terjadi di dua kelas, masih bisa overtake pembalap lain dan finish ke 7. Dari 5 kelas yang diikuti Salepok dapat meraih podium ke3 di dua kelas. Paling seru saat duel di kelas Bebek 2Tak Std 116 cc Lokal Kares Pati.
Awal lap posisinya sudah di belakang M Reihan yang jadi leader. Dwi Purwanto ditempel ketat Farikh Riyan Saputra, Aqsal ilham dan Riyan Tri Setiawan. Lawan lawan Dwi Purwanto seperti M Reihan dan Aqsal Ilham adalah pembalap yang sudah punya nama besar. Memasuki lap ke 2 sampai lap ke 8 cukup seru karena pertarungan sangat ketat. Aqsal ilham sendiri akhirnya bisa mengasapi F Riyan Saputra. Lap by lap Aqzal Ilham terus mendekati dan mengintimidasi Dwi Purwanto.
Tapi Dwi Purwanto tak bergeming dengan racing line yang rapi. Tragedi terjadi justru di last lap, Dwi Purwanto alias Salepok sedikit melebar saat memasuki tikungan terakhir. Nggak pake lama langsung diambil alih Aqsal Ilham. Finish ke satu M Reihan, kedua Aqsal ilham, ketiga Dwi Purwanto, ke empat Farikh Riyan Saputra, ke lima Riyan Tri Setiawan.
“Saya sudah bertahan semampu saya dari serbuan Aqsal ilham, tapi kalah motor. Terutama di putaran atasnya, nah di R terakhir saya out dikit dan Aqzal ilham masuk. Sudah nggak bisa ngejar kan tinggal beberapa meter sudah finish. Hanya 1 kelas yang nggak finish lantaran klep jebol,” kata Dwi Purwanto yang dapat podium ke 3 di kelas Bebek 2Tak Std 116 cc Lokal Kares Pati dan Bebek 4Tak TU 135 cc Lokal Kabupaten Blora. Sip, welcome di JMTDRT Salepok!, Unang
Leave a Reply