
Enginesport.co – Menyongsong event Kejurnas Sprint Rally seri 4 Bandung (9-10/9), pembalap-pembalap dari “Jogja Istimewa” banyak yang tidak bisa ikut. Ini gegara kendala yang dialami sprinter saat prepare Kejurnas Sprint Rally. Bisa jadi latihan kelewat napsu akibatnya mesin jebol. Padahal seri sebelumnya nyaris 100 persen pembalap dari Jogja Istiwewa bisa gaspol semua. Bahkan beberapa diantaranya mendulang prestasi dan mendapat podium.
Mereka yang jebol mesin besutannya pas latihan di sirkuit Tambakredjo adalah Wawan Ery dengan BMW, Janto menggeber Datsun dan Yudi Roma memakai Toyota Corolla mengalami trouble di kaki2 plus mesin. Ari Payi Starletnya juga mengalami kendala serupa. Satya Sunarso posisi ke 3 klasemen kelas F2 juga ada kendala pada mobil Starletnya. Hariyatna dari tim Bengkel Apik/Tepepa yang turun di F1 dan mobilnya terbalik saat gaspol di round 3 terpaksa absen karena mobil masih di betulin di bengke dan belum jadi. Gumari, kemarin juara 3 kelas J1 sami mawon absen.

Sementara yang sudah dipastikan gaspol adalah Kolaborasi RAC Motorsport, Kartika Sari Motorsport, SMIRT dan Bengkel Apik, hanya menurunkan kelas F1 dengan driver Herlala Yogi Navigator Teguh Murti Charles. GGO Motorsport, Adhi Manunggal Racing Team, The Beagle Team, Proteck Motorsport, Akur Kotabaru Motorsport, Team 45 Variasi Mobil. Mereka ini adalah tim tim sprint rally di Jogja Istimewa. Asyiknya lagi sekarang ada peserta baru yaitu Gusta dan Edwyn dari Proteck motorsport.
“Jogja istimewa sudah banyak mencetak pembalap muda di Sprint Rally dan Time Rally. Di balap Sprint Rally ada mas Marrel, masih muda, sejak tahun 2016 menggeluti Sprint Rally. Bahkan acap podium di level Kejurnas. Tomy Muhammad Y, Samuel Christian, Ando, Dafa, Gande Dalbo. Gande ini sekarang turun dikancah Internasional tepatnya di Australia dengan team Pulang Menang ,” jelas Gambir Diga dari SMIRT Jogja.

Jogja istimewa memang gudangnya atlet balap mobil dan motor. Ini sudah jadi ikon, ada juga pembalap sekaligus Pengurus IMI DIY yaitu M Gustapriya, di IMI DIY sebagai Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Roda 4. Ketuanya adalah Satya Sunarsa, Gustap sebagai navigator dari Chandra H turun di kelas F3 dengan timnya yaitu Proteck motorsport. Di kelas F1 ada Hermala Yogi dengan Navigator Teguh Murti Charles (kolabesari Kartikasari motorsport, RAC motorsport, BengkelAppik, SMIRT).
Di Kelas F2 ada Muhammad Ivan navigator Arif Go (The Beagle Team), kelas R1 ada dua pembalap muda dari Jogja istimewa yaituTomy Muhammad Y Navigator Kelvin Muhammad Y (Akur Kotabaru Racing sport) dan Samuel Cristian Navigator Triyono (dulu binaan SMIRT). Kelas R3 ada pembalap muda juga Twinky Augitito Navigator Gregorius (Adhi Manunggal Racing Team) dan Muhammad Heaven N navigator Suhadi Bellarmino. Holy Nurandika Navigator Arief Go (The Beagle Team) juga ikut R3. Tidak hanya pembalap aja yang ikut parsisipasi dalam kepanitiaan, Ari LT (Komisi Time Rally dan Sprint Rally IMI DIY) diminta jadi panitia di event Kejurnas Sprint Rally seri 4 di Bandung tgl 9 dan 10 September 2023.
“Semoga para peserta dari Jogja istimewa lancar gaspolnya dan sukses podium, tetap semangat dan gaspol” harap Gambir Diga owner SMIRT Jogja. Sip!. Unang
Leave a Reply