SPRINTER JOGJA ISTIMEWA MASIH MENDOMINASI PODIUM DI KEJURNAS SPRINT RALLY BANDUNG 2023, MANTAB!

Foto Dokpri

Enginesport.co – Bukan main, perelly perelly dari Jogja Istimewa kembali mendapatkan podium di Kejurnas Sprint Rally 2023 Bandung (9-10/9). Mereka yang mendapatkan podium adalah Tomy Muhammad Y berpasangan dengan Kelvin Muhammad dari Team Akur Kotabaru Motorsport podium 2 kelas R1. Samuel( Sammy) navigator Triyono Team RMS podium ke 3 kelas R1. Zinedine Doohan berpasangan dengan Edwyn Teja dari Team Protect Sport juara 5 kelas R1.

Tomy dan Kevin

Sprinter Jogja Istimewa pada Kejurnas seri ke 4 khususnya kelas R1 memang banyak yang mendominasi. Bahkan berusaha gaspol habis habisan untuk mendapatkan waktu terbaik. Termasuk duel versus M Mardonius navigator Deny Ugun dari Jawa Barat. Di SS 3 perelly kakak adik Tomy navigator Kelvin Team Akur Kotabaru Motorsport bisa mengasapi perelly Jawa Barat tersebut. Alhasil di SS 3 Tomy dan Kelvin menduduki posisi 1. Sayangnya total poin menempatkan Tomy /Kelvin di podium ke 2 kelas R1.

Muhammad Ivan, podium 1

Di kelas F 2 dari SS1 sampai SS4 Muhammad Ivan dengan navigator Arief Go dari Team The Beagle Team tidak terkalahkan. Pembalap sprint muda yang kenyang prestasi dan pengalaman ini makin ciamik gaspolnya. Apalagi navigatornya Arief Go, navigator senior yang pengalaman. Di tunjang besutan handal plus team work, hasilnya mendapat podium pertama. 

Bagaimana dengan sprinter Jogja Isimewa lainnya?. Ternyata banyak yang mendapat trouble besutannya, baik itu engine maupun kaki kaki. Kita simak mulai dari Kelas F 1, Hermala Yogi navigator Teguh Murti Charles ( kolaborasi Kartikasari Motorsport, RAC Motorsport, Bengkelappik, SMIRT) di SS 1 dan SS 2 bisa nembus 6 besar. Tetapi pada hari Minggu atau SS3 mengalami masalah kaki kaki, alhasil gagal podium.

Twinky navigator Gregorius Bellarmino dari team Adhi Manunggal Racing Team turun di kelas R3. Start  SS1 ke SS2 berada di 8 besar, pas melahap SS3 dan SS4 terkendala pada mesinnya otomatis gagal mendapatkan podium. Lanjut ke Holy Nurandika navigator Arief Go dari The Beagle Team juga gagal podium. Pria ramah yang memulai debutan barunya di kelas R3 dengan mobil balap anyar juga alami trouble.

Paling disayangkan adalah Muhammad Heaven N navigator Suhadi. SS1 hingga SS3 lancar jaya, masuk posisi 5 besar. Estimasi bisa bertahan di SS4 bisa naik podium 5. Tapi tiba tiba mesin bermasalah saat gaspol, otomatis posisinya melorot walau mampu menyelesaikan SS4 dan gagal mendapat podium.

Di kelas F3 Team Protect Motorsport Candra Hadiqadriman navigator M Gustapriya juga belum beruntung. Sebetulnya bila perelly Wawan Mobi jadi ikut kelas R2 bisa menambah perolehan podium untuk Jogja Istimewa. Pasalnya di Kejurnas Sprint Rally 2 di Lawang Malang mendapatkan podium ke 2. 

Apapun yang terjadi itulah dunia balap, pasti ada menang dan kalah. Sudah prepare matang eh gagal podium atau sebaliknya. Yang jelas pembalap Jogja istimewa terbukti bisa menguasai Kelas F2 dan mendominasi Kelas R1. Faktanya Muhammad Ivan dari The Beagle Team dan Samuel Sammy dari RMS juga mendapatkan Tropy U23 (pembalap dibawah usia 23th). Dan Kejurnas Sprint Rally masih menyisakan satu seri pamungkas alias partai final di kota Malang.

.Oh iya ada info nih, dengar dengar dalam waktu dekat ini bakalan ada Latber Sprint Rally di sirkuit Tambakrejo Jogjakarta. Wah ini bagus, bisa untuk persiapan menghadapi Kejurnas Sprint Rally round 5 di kota Malang. Bocorannya Latber akan berlangsung tanggal 30 September 2023. Don’t miss it ya dan pastikan ikut Latber yang dikemas ala balapan sprint rally sesungguhnya. Pihak IMI DIY pada umumnya dan khususnya Komisi Time Rally dan Sprint Rally sangat berterima kasih kepada pihak penyelenggara Latber. Mantab!. Unang

 

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*