Enginesport.co – Di dunia balap nasional banyak promotor baru bermunculan. Tapi yang benar benar eksis dan tetap bertahan bisa dihitung dengan jari. Lainnya sudah kukut alias gulung tikar lantaran kualitas event dan perfoma nggak asyik. Salah satu promotor baru yang sampai sekarang masih tetap eksis adalah Dhani Cdt.
Pria murah senyum ini sudah merintis karier sebagai promotor setahun lalu. Event jos gandos pertama garapannya adalah Mendadak Drag Kabel Setan di sirkuit Wonosari Jogja. Event dragbike berkelas yang mendatangkan joki Thailand ini kolaborasi Dhani Cdt dengan almarhum Hokky Krisdianto.
“Setelah kolaborasi dengan almarhum Hokky Krisdianto saya jalan sendiri. Sponsorship dan penyandang dana mulai mempercayai kinerja saya sebagai promotor. Termasuk dukungan dari beberapa event organizer maupun club otomotif. Lanjut bikin Drag Wars Purwokerto kolaborasi bareng RCQU yang menjaring 800 stater, ini balap dragbike pemula dengan kemasan premium,”kata Dhani Cdt yang bernama asli Eka Ramadhani.
Eka Ramadhani yang populer dipanggil Dhani Cdt juga terlibat di event besar seperti Black Dragbike di Purwokerto dan SDW lanud Gading Wonosari Jogja. Bukan sebagai promotor tetapi membantu kelancaran event besar tersebut. Sebelumnya doi juga menayang dragbike pemula 201 meter di lanud Purbalingga. Kabar terbaru Dhani Cdt akan menggelar dragbike di kota Banjarnegara. Yang ini masih menunggu pembenahan dan pengaspalan serta pelebaran area balap.
Tentunya banyak tantangan menjadi seorang promotor balap. Terjadi gesekan dengan seseorang atau relasi dianggap hal wajar selama tidak berlebihan. Bahkan ada yang mulai tidak suka dengan actionnya sebagai promotor. Apalagi bisa dikatakan kiprahnya sebagai promotor mulai menanjak naik. Jadi menyikapinya Dhani Cdt hanya tersenyum tapi menandai bahwa orang tersebut sudah bermasalah dengannya. Kalaupun terlbat kerjasama bareng lagi doi akan bersikap waspada dan hati hati.
“Apa yang menjadi tanggung jawab saya terhadap mitra bisnis dalam hal ini pengadaan event balap saya tuntaskan kelar event. Ini semata mata menjaga profesionalisme sebagai seorang promotor. Saya sendiri tidak bisa jalan tanpa bantuan pihak pihak terkait. Intinya kalau saya bikin event balap harus meninggalkan jejak yang positif dan baik. Solnya kan berkelanjutan terus,” tambah pria ramah ini.
Lebih lanjut Dhani Cdt tetap fokus dulu di balap dragbike 201 meter. Belum kepikiran untuk menggelar drag race apalagi road race. Mengingat sampai saat ini animo balap dragbike pemula masih sangat besar. Makanya perlu dimediasi, diwadahi dan disalurkan hasratnya. Nanti kedepannya memang mengarah kesitu alias tidak hanya bikin satu spek balap saja. Mantab! Sukses promotor muda. Unang
Leave a Reply