Enginesport.co – Ex Rider Jogjakarta memang belum lama terbentuk, tapi eksistensinya makin solid. Kalau kegiatan sosial sudah acap dilakukan, diantaranya Jumat Berkah. Ini bagi bagi makanan gratis buat siapa saja. Kalau diperlukan menuju area pelosok Jogja yang membutuhkan bantuan. Latihan balap sudah ada jadwal sendiri di halaman parkir Mandala Krida. Sering juga pembalap Ex Rider gaspol di event resmi road race DIY, Jateng, Jatim dan Jabar.
“Kedepannya bukan hanya terpaku pada kegiatan yang sudah ada. Ada yang lebih krusial dan Ex Rider harus terlibat. Selain sebagai wadah silaturahmi, kegiatan social, balap kedepannya akan jadi EO”, kata Dicky Hestu, Sekjen Ex Rider Jogjakarta pada penulis.
Keseriusan Dicky Hestu membawa Ex Rider Jogjakarta lebih profesional utuk menjadi sebuah EO layak diacungi jempol. KTP anggota Ex Rider Jogjakarta lagi dikumpulkan urusan pengesahan ke notaris. Pastinya agar EX Rider Jogjakarta bisa segera melakukan kegiatan. Jadi bukan hanya terjebak di acara sosial melulu. Langkah untuk menjadi EO harus segera terwujud.
Info saja Ex Rider Jogjakarta Ketua Umumnya adalah Hendriansyah. Lantaran pria yang di juluki dewa road race ini lagi sibuk, Dicky Hestu selaku Sekjen didapuk untuk melaksanan dan menjalankan aktifitas Ex Rider Jogjakarta. Sekarang tercatat ada 85 pembalap Ex Rider Jogjakarta. Pastinya lebih, masih banyak pembalap lawas yang belum terdaftar di Ex Rider dan belum terdata.
“Kita nggak mau gegabah langsung bikin event, yang penting Ex Rider sah dulu sebagai EO. Bisa jadi bukan hanya balap roda dua tok, roda empat juga kita garap. Tidak harus road race mungkin dragbike atau motocross. Ini yang kaitannya dengan dunia balap lho, ya kan namanya juga Ex Rider,” jelas Dicky Hestu ortu Aldy Satya Mahendra yang pecah telur podium 1 di balap R3 Cup WSBK seri 3 di Italy 2023. Sip, sukses Ex Rider Jogjakarta!. Unang
Leave a Reply